Belakangan ini cuaca semakin tak menentu terkadang hujan terkadang panas. Cuaca panas dimana saat itu tubuh akan mengeluarkan keringat yang cukup banyak sehingga sangat rentan untuk mengalami dehidrasi, namun jangan disangka bahwa berada diruangan yang dingin pun kita tak akan mengalami dehidrasi, karena setiap saat ada air yang menguat dari tubuh kita. Namun sayangnya, dalam kondisi apapun masih banyak diantara kita kurang asupan air, bahkan tak jarang pula orang minum jika sudah merasakan haus saja, padahal haus merupakan tanda bahwa seseorang mengalami dehidrasi.
Penelitian yang dilakukan pada 1200 sampel di wilayah Jakarta, Bandung, Malang, Surabaya, Makasar dan Malino menunjukkan bahwa hampir separuh atau 46,1% orang dewasa dan remaja mengalami dehidrasi ringan. Namun dehidrasi ringan jangan dianggap enteng, karena jika terjadi secara terus menerus akan meningkatkan risiko terjadinya penyakit. Bahaya dehidrasi ringan jangka pendek akan berpengaruh pada ketajaman penglihatan menurun, daya ingat penglihatan menurun, rasa tegang yang meningkat, rasa cemas, lelah, konsentrasi menurun sedangkan jangka panjangnya akan menyebabkan infeksi saluran kemih, batu ginjal dan susah buang air besar. Sehingga sangat direkomendasikan minum air putih 2 liter sehari, namun pada ibu hamil atau menyusui, asupan air direkomendasikan untuk ditambahkan